Ahad, 31 Oktober 2010

PRK GALAS: KG JAYA HANTAR 17 SUKARELAWAN PADA HARI PENAMAAN CALON.

 Bersama Ustaz Nasaruddin Mat Isa

 Bersama ustaz Nasaruddin Tantawi

 Bersama Ustaz Azman Shafawi

 Bersama YB Azmin Ali


Bersama Penguam Dato' Seri Anwar Ibrahim, YB R Sivarasa


Bersama Pimpinan Pas Kawasan Kemaman


Bersama Pengarah DUN Cukai

 Penyokong Fanatik dari Pakatan Rakyat


Ceramah Spontan oleh Ustaz Ridhuan Mohd Nor


 Berdiri bersebelahan dengan Exco Kelantan, Dato' Husam Musa

Sedang mendaki bukit untuk menawan Galas.

PROJEK MEMBINA KELAS UNTUK PASTI & KAFA: ANGGARAN KOS RM10K.



Projek ini memerlukan kos sebanyak RM10K.  Sesiapa yang nak menyumbang bolehlah hubungi S/u atau bendahari.

PENTAS KEKAL UNTUK IHTIFAL, KULIAH CERAMAH DLL.

 Kerja memasang mozek oleh saudara Lan

 AJK cawangan turut membantu.  Kelihatan TSU sedang memotong sambil diperhati oleh Ir. Wan Marzuki




Selasa, 19 Oktober 2010

MAJLIS IHTIFAL PASTI & KAFA AL-FALAH CAWANGAN KG JAYA

InsyaAllah akan di adakan pada 13 Nov. ini.  Disamping itu jamuan tengahari sempena program tersebut turut disediakan untuk semua jemaah muslimin dan muslimat.  Harap dapat hadir untuk memeriahkan majlis yang julung kali diadakan ini. Terima kassih.

Asal Usul Lintah & Lebah

Kesabaran Nabi Ayyub a.s. dan asal usul Lintah

Nabi Ayyub bin ‘Ish bin Ishaq a.s., adalah bangsa Roma, sedangkan ibunya adalah anak Nabi Luth a.s. Ayahnya seorang yang kaya-raya, memiliki ternak;unta, lembu, domba, kuda, keledai dan himmar, tidak seorang pun di negeri Syam (Syria) yang dapat menyainginya dalam hal kekayaan. Ketika dia meninggal dunia, maka semua kekayaannya itu diwariskan kepada Nabi Ayyub a.s.Nabi Ayyub a.s. telah menikah dengan Siti Rahmah, anak Afrayim putra Nabi Yusuf a.s. Dan Allah telah mengurniakan mereka 12 kali kehamilan yang tiap-tiap kali hamil melahirkan 2 orang anak, seorang lelaki dan seorang perempuan.
Kemudian dia diutus oleh Allah kepada kaumnya, dan mereka adalah penduduk Hauran dan Tiih. Allah Ta’ala menyempurnakannya, dengan budi-pekerti yang baik, lemah-lembut selama orang tidak menyalahi,mendustakan dan mengingkarinya dalam kemuliaan dirinya dan kedua orang tuanya, ayah dan ibunya. Nabi Ayyub a.s. mempunyai meja makan yang khusus disediakannya untuk tamunya; orang-orang fakir miskin dan tamu lainnya.Dan Nabi Ayyub a.s. terhadap anak yatim itu ibarat seorang ayah yang kasih dan penyayang, terhadap janda seperti suami yang memperhatikan kasih-sayangnya, dan terhadap orang-orang yang lemah seperti halnya saudara yang mencintai dengan kasihnya. Dengan nikmat yang diberikan Allah,NabiAyyub a.s. tampak tidaklah lupa sedikit pun hatinya bersyukur, serta lidahnya tidak lupa berzikir kepada Tuhannya.

Maka Iblis dengki kepadanya, seraya berkata: “Sungguh Ayyub telah berhasil di dunia dan akhirat, dan Iblis ingin merusak salah satu atau kedua-duanya;dunia dan akhirat tersebut. Lalu Iblis terkutuk,disaat itu naik ke langit yang ketujuh dan berhenti dimana dia dapat sampai,pada suatu hari dia naik sebagaimana biasa, maka Allah Yang Maha Perkasa berfirman kepadanya:”Hai Iblis terkutuk, bagaimana engkau melihat hamba-Ku Ayyub? Apakah engkau dapat mengambil daripadanya manfaat walaupun sedikit?”

Kata Iblis: “Tuhanku, sesungguhnya Ayyub mau menyembah-Mu kerana Engkau telah memberinya kelapangan hidup (harta yang berlimpah) dan kesihatan;kalaulah tidak kerana hal itu tentu dia tidak menyembah-Mu , maka dia sebenarnya hamba kesihatan.” Firman Allah Ta’ala kepada Iblis: “Engkau dusta, sesungguhnya Aku Maha Mengetahui bahwa sesungguhnya dia menyembah Aku serta berterima-kasih kepada-Ku, walaupun dia tidak mempunyai kelapangan rezeki di dunia. Kata Iblis: “Tuhanku,berilah aku kekuasaan untuk menggoda Ayyub; maka perhatikanlah bagaimana aku membuatnya lupa mengingat-Mu dan menyibukkan dia dari beribadah kepada-Mu.” Maka Allah pun memberikan kekuasaan kepada Iblis terhadap segala sesuatunya, kecuali jiwa dan lidah (ucapan) Nabi Ayyub a.s.Maka Iblis pun kembali dan menuju ke tepi laut, lalu berseru dengan seruan yang sangat keras, sehingga semua bangsa Jin, baik yang laki-laki maupun yang wanita berkumpul di sisinya seraya berkata:”Apakah gerangan yang menimpa kamu?” Iblis menjawab: sesungguhnya saya telah mendapat kesempatan yang belum pernah saya peroleh seperti hal ini, semenjak saya telah berhasil mengeluarkan Adam dari sorga. Maka oleh sebab itu, bantulah saya dalam memperdayakan Ayyub.” Maka mereka cepat-cepat bertebaran dan membakar serta merusak semua harta kekayaan Nabi Ayyub a.s.

Lalu Iblis pergi menemui Nabi Ayyub a.s. yang dia sedang berdiri menunaikan solat di dalam rumah ibadatnya. Kata Iblis: “Apakah engkau tetap menyembah Tuhanmu dalam keadaanmu yang kritis ini, sesungguhnya dia tuhanmu telah menuangkan api dari langit, yang memusnahkan kekayaanmu, sehingga semuanya menjadi abu?” Nabi Ayyub a.s. tidak menjawabnya,sampai dia selesai merampungkan solatnya, lalu berkata: “Alhamdulillah,Dia yang telah memberikan kurnia lalu mengambilnya pula dari saya.”Lalu dia bangkit kembali memulai solatnya.Maka Iblis pun kembali dengan tangan hampa, serta merasa terhina dan menyesali terhadap kegagalannya. Dan Nabi Ayyub a.s.itu mempunyai 14 anak,lapan orang lelaki dan enam orang perempuan. Kesemua mereka makan setiap harinya di rumah-rumah saudaranya. Maka berkumpullah para setan dan mengelilingi rumah itu serta melemparkan kepada anak-anak Nabi Ayyub a.s.sehingga mereka itu mati semuanya di satu meja makan.Maka Iblis pergi kepada Nabi Ayyub a.s. sedangkan dia (Nabi Ayyub a.s.)dalam keadaan berdiri menunaikan solat. Kata Iblis: “Apakah engkau tetap menyembah Tuhanmu, dan sesungguhnya Dia telah melempar ke rumah dimana anak-anakmu berada, sehingga mereka mati semuanya?” Nabi Ayyub a.s. tidak menjawab sedikit pun, sampai dia selesai mengerjakan solatnya.Lalu Nabi Ayyub a.s.berkata: “Hai Iblis terkutuk, Alhamdulillah, Dia yang telah memberi dan mengambilnya pula dari saya. Semua harta dan anak adalah fitnah untuk laki-laki dan wanita, maka Dia (Allah) mengambil dari saya, sehingga saya dapat bersabar lagi tenang untuk beribadah kepada Tuhan saya.” Iblis pun kembali dengan tangan hampa, rugi besar dan terkutuk.

Lalu Iblis datang kembali, sedangkan Nabi Ayyub a.s. sedang mengerjakan solat. Maka ketika Nabi Ayyub a.s. sujud, Iblis meniupkan dihidung dan mulutnya sampai badan Nabi Ayyub a.s. berkembang dan berpeluh yang banyak sekali dan dia merasa badannya menjadi berat. Berkata isterinya Siti Rahmah: “Ini semua adalah dari sebab kesusahanmu terhadap harta yang telah musnah dan anak-anak yang telah mati, sedangkan engkau tetap beribadah diwaktu malam dan berpuasa diwaktu siang tanpa henti-hentinya. walaupun sesaat, dan engkau masih juga tidak merasa cukup.”Lalu Nabi Ayyub a.s.terkena penyakit kudis pada seluruh tubuhnya, mulaidari kepala sampai kekakinya, bahkan mengalir dari badannya darah bercampur nanah serta berulat yang berjatuhan dari kudis di badannya.Sampai-sampai sanak-keluarganya dan teman-temannya, menjauhkan diri daripadanya.

Nabi Ayyub a.s. mempunyai tiga orang isteri; maka yang dua meminta cerai dan dia pun menceraikannya dan tinggal satu sahaja isterinya iaitu Rahmah yang selalu melayaninya siang malam. Kemudian datanglah para wanita tetangganya seraya berkata: “Hai Rahmah, kami semua takut kalau penyakit suamimu Ayyub akan menjalar kepada anak-anak kami.Maka keluarkanlah dia dari lingkungan kita bertetangga ini, dan kalau tidak maka kami akan mengeluarkan engkau dari sini dengan cara paksa!” Maka Siti Rahmah pergi dengan membungkus pakaiannya, serta membawanya (Nabi Ayyub a.s.). Dan dia menggendong Nabi Ayyub a.s. dipunggungnya sedangkan air mata mengalir dipipinya serta pergi jauh sambil menangis ke bekas rumah yang sudah rusak yang dijadikan tempat pembungan sampah dan meletakkan Nabi Ayyub a.s. di atas sampah. Lalu keluarlah penduduk desa itu dan mereka melihat keadaan Nabi Ayyub a.s. maka mereka berkata: “Bawalah suamimu itu jauh-jauh darikami , kalau tidak maka akan kami bawakan anjing-anjing kami, biar memakannya.”Siti Rahmah pun membawanya sambil menangis ke tempat yang jauh dan meletakkannya di tempat itu. Kemudian Siti Rahmah pergi kesebuah desa,maka Nabi Ayyub a.s. memanggilnya: “Kembalilah engkau, dan saya berpesan kepadamu, seandainya engkau hendak pergi bebas dariku dan akan meninggalkan aku di sini.” Kata Siti Rahmah: “Engkau jangan kawatir, wahai suamiku; sesungguhnya saya tidak akan meninggalkan engkau selama hayat dikandung badan.” Siti Rahmah lalu pergi ke sebuah desa dan bekerja setiap hari memotong roti dan dia dapat memberi makan suaminya Nabi Ayyub a.s. Lalu hal itu diketahui oleh penduduk desa itu, bahwa dia adalah isteri Nabi Ayyub a.s. Maka mereka tidak mau lagi memberinya pekerjaan, bahkan mereka berkata; “Pergilah engkau jauh-jauh, kerana sesungguhnya kami merasa jijik kepada mu.

Maka Siti Rahmah menangis dan berdoa: “Ya Tuhanku, Engkau telah melihat keadaanku, sesungguhnya terasa sempit dunia ini bagiku, sedang orang-orang telah merendahkan kami di dunia ini, maka janganlah Engkau kiranya merendahkan kami di akhirat kelak, ya Tuhanku. Mereka telah mengusir kami dari rumah kami di dunia, maka janganlah kiranya Engkau mengusir kami dari Rumah Engkau kelak di hari Kiamat.”Adalah Nabi Ayyub a.s. tiap-tiap ada ulat yang terjatuh dari badannya, maka diambilnya dan diletakkannya kembali dibadannya, dan dia berkata: “Makanlah olehmu semua apa-apa yang telah direzekikan kepadamu oleh Allah Ta’ala.”Maka tidak tertinggal dagingnya dan hanyalah tinggaltulang belulang,yang dilapisi kulit dengan jaringan saraf saja yang kelihatan. Apabila matahari menyinarinya, maka sinar itu seakan-akan tembus dari bahagian depannya kebahagian belakangnya. Dan yang tinggal dari bahagian badannya yang tetap utuh adalah hatinya dan lidahnya. Hatinya tidak pernah kosong dari rasa syukur kepada Allah dan lidahnya tidak pernah diam dari berzikir kepada Allah. Diriwayatkan yang Nabi Ayyub a.s. mengalami sakit seperti itu selama 18 tahun.Pada satu hari Siti Rahmah berkata kepada Nabi Ayyub a.s.: “Engkau adalah seorang Nabi yang mulia terhadap Tuhanmu, seandainya engkau berdoa kepada Allah Ta’ala supaya Allah menyembuhkanmu?” Kata Nabi Ayyub a.s. kepada Siti Rahmah: “Berapa lamakah kita telah hidup senang?” Kata Siti Rahmah:”Delapanpuluh tahun.” Kata Nabi Ayyub a.s.: “Sesungguhnya saya berasa malu kepada Allah Ta’ala, untuk meminta kepada- Nya, sebab waktu cobaan-Nya belumlah memadai dibandingkan masa senangku.” Pada ketika dibadan Nabi Ayyub a.s. sudah tidak ada lagi daging yang akan dimakan, maka ulat-ulat itu saling memakan diantara mereka, hingga akhirnya tinggal dua ekor ulat , yang selalu berkeliaran dibadan Nabi Ayyub a.s. dalam usaha mencari makan daging, tidak mereka dapatkan kecuali hati dan lidahnya. Maka yang satu pergi kehati dan memakan hatinya dan yang lainnya pergi kelidah dan menggigitnya. Disaat itulah Nabi Ayyub a.s.berdoa kepada Tuhannya seraya berkata: “Sesungguhnya aku telah ditimpa bahaya yang dahsyat, sedang engkau Dzat yang Maha Pengasih.” Hal ini tidaklah termasuk dalam katagori keluh-kesah dan tidak pula dia berarti keluar dari golongan orang yang sabar. Oleh kerana itu Allah Ta’ala berfirman: “Sesungguhnya dia Kami dapatkan sebagai orang yang sabar.”Kerana sesungguhnya Nabi Ayyub a.s. itu tidak bersusah hati terhadap hartanya dan anak-anaknya yang telah hilang musnah, bahkan dia merasa susah kerana cemas terputus dari syukur dan berzikir kepada Allah Ta’ala. Maka seakan-akan dia berkata: “Tuhanku aku bersabar atas segala percobaan-Mu selama hatiku masih sibuk untuk bersyukur kepada -Mu dan lidahku masih dapat berdzikir kepada-Mu, dan apabila keduanya itu telah rosak (hilang) daripadaku, bererti terputuslah cintaku dan dzikirku pada-Mu. Maka aku menjadi tidak bersabar terhadap terputusnya keduanya itu, sedangkan Engkau Dzat yang Maha Pengasih lagi Penyayang.” Kemudian Allah Ta’ala memberikan wahyu kepadanya: “Wahai Ayyub, lidah, hati dan ulat adalah milik-Ku, sedangkan rasa sakitpun milik-Ku, apakah ertinya susah?”Diterangkannya pula: “Bahawa Allah Ta’ala memberikan wahyu kepadanya:”Sesungguhnya ada 70 orang Nabi yang meminta, seperti halmu inidaripada-Ku, dan Aku hanya memilih engkau sebagai tambahan kemuliaanmu,dan ini hanya bentuk lahirnya saja bencana, akan tetapi hakikatnya adalah cinta-kasih.” Dan sesungguhnya Nabi Ayyub a.s. merasa susah, kalau hati dan lidahnya dimakan ulat, kerana dia selalu sibuk bertafakkur dan berdzikir kepada Allah Ta’ala, kalau keduanya dimakan, maka dia tidak dapat lagi untuk bertafakkur dan berdzikir kepada-Nya. Lalu Allah Ta’ala menjatuhkan kedua ulat itu dari diri Nabi Ayyub a.s. maka yang satu jatuh di air, kelak menjadi lintah yang dapat menyebabkan orang sakit kekurangan darah, dan yang satu lagi jatuh di darat yang kelak menjadi lebah, yang mengeluarkan madu yang mengandungi obat untuk manusia.

Kemudian datanglah Malaikat Jibril a.s., dengan membawa dua buah delima surga. Kata Nabi Ayyub a.s.: “Ya Jibril, apakah Tuhanku masih ingat kepadaku?” Kata Jibril: “Ya, dan Dia mengirimkan salam kepadamu, serta menyuruhmu memakan kedua buah delima ini, maka akan sembuh normal daging dan tubuhmu.” Ketika Nabi Ayyub a.s. memakan kedua delima itu, Jibril a.s. berkata: “Berdirilah dengan izin Allah!” Maka Nabi Ayyub a.s. pun berdiri.Jibril berkata lagi: “Berjalanlah dengan kedua kakimu.” Maka Nabi Ayyub a.s. memukul kakinya yang kanan ke tanah, sehingga keluarlah air hangat dan dia lalu mandi dengan air itu, kemudian dari kakinya yang kiri terpancarlah air dingin, sehingga ia minum dari air tersebut.Kemudian hilanglah segala penyakitnya, baik yang dibahagian luar maupun dibahagian dalam. Dan tubuhnya menjadi lebih gagah tegap dari semula,wajahnya lebih bersinar daripada bulan purnama. Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: ” Bersabar satu saat terhadap satu bencana, itu lebih baik
daripada beribadah satu tahun.”

[Rujukan:Durratun Nasihin, oleh Usman Alkhaibawi]

Nazri

Fw: ESTAWOO (Arrange yourselves) - SubhanAllah!

In the program called (ONE FAMILY) on MAJD channel
The speaker was Dr.Yahya Alyahya (head of the CALL to Islam Committee)
He said that Muslims are never disorganized; they just need to be CONVINCED.
 
 THEN HE TOLD A STORY OF AN AMERICAN NON MUSLIM MAN WHO WAS DISCUSSING ABOUT ISLAM WITH HIM WHILE HE WAS WATCHING LIVE .ON BROADCAST OF SALAT ISHA FROM KAABAH, ON TV

The American man was so amazed of how crowded is the masjid, more than 3 million Muslims were there at the last nights of the holy month of Ramadan, so crowded, so disorganized.

The sheikh asked the Non-Muslim man: How long do you think they'll take to organize themselves in rows and start the Salaat?

He answered: at least 2-3 hours

The sheikh said: but the masjid (HARAM) of Kaaba is 4 floors

The man said: OH, this's will make it about 12 hours then

The sheikh said: put in your mind that they are from countries all over the world with different languages.
   
The American man said: THEN IT's IMPOSSIBLE TO ORGANIZE THEM BY ANY MEANS!!

Then the Salaat time came, and sheikh Sudais of Makkah stood up and said (ESTAWOO)=Arrange yourselves 

And within seconds, the whole scene changed and the crowd of 3 million Muslims arranged themselves in well-organized rows in NO TIME !!  

The American man stared at the TV screen for a moment, and then said:

ASH-ASH-HADU ALLAH ILAHA ILLA ALLAH WA ASH-HADU ANNA MOHAMMADAN RASOOLOLLAH.
(I bear witness that there is none worthy of worship but ALLAH, and I bear witness that Mohammad is His Servant and Messenger)





 Nazri

Cicak dicari..minta bantuan

Nazri

Isnin, 18 Oktober 2010

Gadis dicari.. minta bantuan

Kisah Orang baru memeluk agama Islam

Seseorang telah menghantar email kepada saya dan saya dapati ia adalah cerita yang menyentuh hati. Ia adalah kisah tentang seorang lelaki bernama Muhammad Abdullah atau Smith yang telah convert ke Islam daripada Kristian. Cerita ini disampaikan oleh Mohamad A Joban , Imam di Masjid Ar-Rahmah di Washington, USA.

Smith berasal dari Chicago, dan berpindah ke Olympia lebih kurang 17 tahun yang lalu. Dia selalu memakai kopiah putih sejak menjadi seorang Muslim.
Pada tahun 1996 , ibunya telah jatuh sakit di Chicago. Ketika dia tiba di rumah ibunya, ia membuka pintu dan ibunya berkata, “Adakah anda Smith?” Dia berkata, “Ibu, Tidak, Nama saya sekarang adalah Muhammad Abdullah.” “Adakah anda Muslim?” Tanyanya. Dia berkata, “Ya”.

Ibunya menjadi sangat marah, dan menanyakan mengapa ia mengikuti agama pengganas, kekerasan, dll Ibunya turut mengatakan macam-macam tentang betapa buruknya agama Islam. Muhammad Abdullah memahami bahawa ibunya telah dicuci otak oleh media. Jadi, selama dia tinggal bersama selama dua minggu, ia tidak pernah berbicara tentang Islam. Dia hanya menunjukkan dia Islam melalui tindakannya. Dia memasak, membersihkan rumah, membawa ubat-ubatan, dan menemani ibunya sebelum dia pergi tidur. Ringkasannya, dia memberikan layanan yang baik dan mengambil berat, dengan kebaikan. Ketika tiba waktunya untuk berdoa, dia meminta izin dan berdoa di sisi ibunya.

“Smith, datang ke sini,” kata ibunya selepas dua minggu. “Tahukah anda bahawa ketika anda masih kecil, ayahmu sering membawa anda ke gereja? Tetapi gereja tidak pernah berubah gaya hidup anda. Bila anda menjadi seorang remaja, anda gunakan untuk pulang ke rumah mabuk-mabuk , dan memanggil nama saya dengan kurang ajar .
“Tapi sekarang anda benar-benar berubah. Anda terbang dari Olympia datang ke sini, melintasi ribuan kilometer, sementara kakak anda dan abang anda, yang tinggal di bandar ini, hanya menghantar bunga padaku dan memanggil saya melalui telefon. Selain itu, anda selalu membuat saya senang selama dua minggu. ”
Muhammad Abdullah berkata: “Bu, ini adalah Islam. Adakah anda tahu bahawa setelah Allah SWT meminta saya untuk menyembah Dia, Dia SWT akan meminta saya untuk bersikap baik kepada anda? (17:23). Dan Nabi Muhammad saw (saw) mengatakan bahawa jika saya menyenangkan Allah, dan aku tidak menyenangkan anda, saya tidak akan boleh masuk syurga. Pesuruh Allah, Nabi Muhammad SAW mengatakan bahawa syurga berada di bawah kaki ibumu. ”

Lalu ibunya berkata, “Smith! Apa yang harus saya lakukan jika saya ingin menjadi seperti anda?”
“Adakah anda yakin, Bu? Kau kata sebelum ini bahawa ini adalah agama pengganas,” kata Smith.
Ibunya berkata, “Ya, saya yakin, kerana itu mengubah hidup anda. Ini mengubah keperibadian anda dan perilaku anda.”

Ibunya meninggal 3 tahun selepas itu dan Muhammad Abdullah Smith juga telah meninggal dunia pada 12 Mac 2008 . Innalillahi wa inna ilaihi raajiuun

Ibunya menjadi seorang muslimah kerana perbuatan baik dan perilaku anaknya. Semoga Allah menempatkan mereka bersama-sama sekarang di tempat yang indah, amin.

Nazri

Isuhangat

Islamic Fashion Via 1 Malaysia

Oleh: Pria Malaya














Nazri

TKO - Pria Malaysia

Khamis, 14 Oktober 2010

MAJLIS SAMBUTAN HARI RAYA KAFA AL-FALAH MERIAH! TAHNIAH KEPADA SEMUA GURU.


Berselera nampaknya anak-anak kita..

WARGA KAFA AL-FALAH
SURAU KG JAYA


Cikgu dah makan ke belum...?

Kalau ada lebih..boleh bungkus bawak balik.

Mimpi aneh....

Sekadar berkongsi cerita yang dipetik dr majalah Solusi Isu no.24...Pg 12

Diceritakan kepada saya oleh seorang sahabat yang thiqah, bahawa ketika beliau masih belajar di Universiti Madinah, telah berlaku suatu pengalaman yang menarik. dalam satu musim haji, sebgaimana biasa radio negara Arab saudi membuat program soal jawab agama secara langsung berkenaan permasalahan yang berkait dengan ibadat haji. para pemanggil bertanya soalan dan dijawab oleh pakar-pakar yang ditugaskan.

Seorang wanita telah menelefon dan bertanya:"Tuan Sheikh, saya telah bermimpi satu mimpi yang ganjil, bolehkah tuan mentafsirkan mimpi saya?". Ulama tersebut menjawab:"Kita dalam perbincangan berkenaan haji, bukannya mentafsir mimpi. W/bagaimanapun sila puan nyatakan apa mimpi tersebut."

Wanita itu menyambung:"Saya bermimpi melihat seorang lelaki sedang mengelilingi kaabah dalam keadaan telanjang!". Ulama itu terdiam seketika lantas berkata: "Sebenarnya lelaki yg puan lihat itu telah m'dpt haji yg mabrur. Dia sedang melakukan tawaf widak sblm pulang ke kmpg halamannya. Sy mentafsirkan demikian kerana Rasulullah s.a.w menyatakan bhw sesorg yg m'dpt haji yg mabrur akan pulang sebagaimana ia dilahirkan. Setiap org dilahirkan dlm keadaan telanjang. Puan, sampaikan berita gembira kpd lelaki t'sbt sekiranya puan mengenalinya. Ini adalah isyarat gembira drpd Allah s.w.t kepadanya'.

Lalu wanita itu mnjwb spontan dgn penuh emosi;"Demi Allah sheikh, org yg sy lihat dlm mimpi itu adalah tuan sendiri". Tiba-tiba ulamak tersebut terus sebak dan tidak dapat meneruskan soal jawab pada hari tersebut.


SUBHANALLAH..........


TKO
Nazri